Jumat, 27 Mei 2016

Yatim Buka Workshop Pengelolaan Aset Negara dan Daerah

 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri menyampaikan   kata sambutan diacara workshop pengelolaan aset negara dan daerah

BATAM - Agar mampu meningkatkan kepercayaan dalam pelaksanaan pengelolaan aset negara dan daerah secara profesional. Seperti yang telah diterapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) No 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, pada pasal 1 ayat 1 dan 2 yang berbunyi, (1) Barang milik negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. (2) Barang milik daerah adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBD atau berasal dari perolehan lainnya yang sah.
Dengan demikian, Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau melaksanakan kegiatan workshop di Hotel Vista, Batam, Senin (9/5/2016).
          Yatim Mustafa selaku Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dalam sambutannya mengatakan, semenjak terbentuknya Provinsi Kepri dan Kabupaten, banyak sekali aset kita yang perlu kita tata dengan baik. Workshop ini bertujuan agar peserta yang hadir akan mendapatkan ilmu baru, wawasan mengenai pengelolaan  aset baarang milik daerah dan negara.
“Aset bukan berarti hanya bentuk kekayaan, dokumen yang ada dikita juga merupakan aset, aset merupakan suatu kekuatan atau jaminan dalam pembukuan, sesuatu yang mampu memberikan nilai tambah, baik itu nampak maupun tidak nampak,” ucapnya.
          Lanjutnya, sebagai seorang pengelola aset, kita harus memiliki dokumentasi. Kita harus tau tanggal datang, tanggal terima, harus ada berita acara, jumlah barang, dan ada dokumen-dokumen.Dengan pelatihan ini kita akan diberikan pemahaman, pengetahuan, penguatan, hingga kita mampu membuat perencanaan dan pendataan yang lebih baik lagi tentang aset. Kita mampu memberikan suatu pertanggungjawaban yang benar.
          “Untuk mampu memberikan suatu hal yang baru dalam rangka meningkatkan pengetahuan dalam bidang tata kelola aset barang milik daerah dan negara kita perkuat administrasi. Ikutilah pelatihan ini dengan semangat, dengan familiar, fokus hingga selesai, “ pesan Yatim Mustafa pada peserta workshop.
          Sebanyak 65 peserta yang terdiri dari pengelola aset BMN/BMD kabupaten/kota dan Provinsi Kepri, mengikuti kegiatan workshop yang dilaksanakan dari tanggal 9 hingga 12 Mei ini. (doni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOTA PASURUAN DIGEGERKAN PENEMUAN MAYAT TANPA INDENTITAS

Laporan - H. Syafi'ar Wartawan AKTUAL PASURUAN - Masyarakat Desa Ngemplak Rejo , Kecamatan Panggung , Kota Pasuruan,...