Selasa, 24 Oktober 2017

BNNP PB Ajak Masyarakat Tolak Narkoba


Laporan : Adrian E.A Kairupan
Wartawan Tabloid Aktual

MANOKWARI, -- Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Papua Barat mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Hal ini diungkapkan dalam kegiatan komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) P4GN melalui Media Konvensional kepada Masyarakat di Udapi Hilir dengan jumlah peserta 40 orang dan Narasumber 2 orang yaitu Kepala BNNP Papua Barat dan Kasie Dayamas BNNP Papua Barat.
"Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli bahaya narkoba guna memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba," kata Kepala BNN Provinsi Papua Barat, Drs. Untung Subagyo, saat memberikan sosialisasi, Selasa (17/10/17) lalu.
Subagyo menyebutkan, tidak ada satu pun wilayah di Indonesia yang saat ini terbebas narkoba. Karena itu, dibutuhkan peran serta masyarakat memberantasnya. Dimana perkembangan masalah peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba sekarang ini menunjukkan peningkatan signifikan. Berdasarkan penelitian BNN dan Puslitkes UI pada 2016, kata dia, prevalensi penyalahgunaan narkoba secara nasional sebesar 2,21 persen. Atau setara dengan jumlah 4,17 juta lebih penduduk Indonesia pada usia 10 hingga 59 tahun.
"Jumlah pencandu atau korban penyalahgunaan narkoba telah tersebar ke seluruh lapisan lapisan masyarakat. Artinya, tidak satu pun wilayah yang terbebas narkoba," kata dia.
Subagyo menyebutkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika mengamanahkan peran serta masyarakat. Di mana masyarakat diberi ruang seluas-luasnya berperan aktif dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba atau P4GN, kata dia.
Oleh karena itu, sebut dia, BNN Provinsi Papua Barat terus berupaya mengajak untuk lebih peduli terhadap bahaya narkoba dengan mencegah peredaran gelap dan penyalahgunaan barang terlarang tersebut.
Kepala BNNP Papua Barat, Drs. Untung Subagyo  Selaku Narasumber. Dalam Pemaparannya  juga menyampaikan Tentang Jenis-Jenis Narkoba Dan Bahayanya, dan juga Narasumber kedua oleh Kasie Dayamas BNNP Papua Barat Stanly N. Taghupia, SH menyampaikan tentang Aspek Hukum dan Modus Operandi Tindak Pidana Narkotika.
Narasumber  juga mengajak peserta agar selalu waspada mengingat kondisi Indonesia yang sedang dalam keadaan darurat narkoba. Karena penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba sudah menyerang kesemua lapisan, dan demi terwujudnya lingkungan masyarakat bersih dari narkoba, peserta diharapkan mau membentengi diri dengan iman dan taqwa serta mau mnjadi perpanjang tangan BNN untuk menyampaikan bahaya narkoba kepada keluarga dan lingkungan sekitar/masyarakat setempat.
Diharapkan Melalui program KIE P4GN ini, masyarakat bisa lebih paham mengenai berbagai dampak buruk penyalahgunaan narkoba dan membangun pemahaman untuk berkomitmen menolak penyalahgunaan narkoba. (ian)



1 komentar:

  1. Dalam Rangka Menyambut Hari ulang tahun bolavita ke - 6 , bolavita akan memberika bonus freechip kepada
    semua member setia yang telah terdaftar dan bermain di bolavita.
    Syarat & ketentuan berlaku freechips deposit malsimal bonus 2.0000.000 IDR
    INFO Kontak Kami (24 jam Online):
    .
    • BBM: BOLAVITA
    • WeChat: BOLAVITA
    • WA: +62812-2222-995
    • Line : cs_bolavita

    BalasHapus

KOTA PASURUAN DIGEGERKAN PENEMUAN MAYAT TANPA INDENTITAS

Laporan - H. Syafi'ar Wartawan AKTUAL PASURUAN - Masyarakat Desa Ngemplak Rejo , Kecamatan Panggung , Kota Pasuruan,...