Kota Bandung sebagai Kota Jasa yang mendapat julukan Paris Van Java, dan tempat tujuan wisata, tentunya banyak wisatawan, baik itu wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang untuk mengunjungi Kota Bandung.
Oleh karena itu, untuk tahun 2016 Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung menargetkan kunjungan wisatawan 5,6 juta orang, dengan rincian sebanyak satu jutanya adalah wisatawan mancanegara. “Berdasarkan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dalam setahun target kunjungan wisatawan 5,6 juta, satu jutanya kita harapkan dari luar negeri, itu adalah angka optimisnya, tahun sebelumnya target wisatawan asing adalah 500 ribu orang,” kata Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari, MA, belum lama ini.
Menurutnya, untuk mencapai target tersebut, selain mempersiapkan infrastruktur, peningkatan dan aktivasi kegiatan promosi pun lebih ditingkatkan. Rencananya sepanjang tahun ini, pihaknya akan menggelar 10 event yang terbagi kepada skala lokal, nasional, internasional yang dimulai pada Februari Culinary Night di Dago dan pada bulan Maret 2016 Little Bandung Festival, yang dilaksanakan di Bangkok.
“Melalui konsep Little Bandung yang digagas oleh Walikota Bandung, Ridwan Kamil, Disbudpar akan menggelar festival Little Bandung di sejumlah negara-negara di Asia dan Amerika Latin. Festival Little Bandung tersebut, sengaja digelar untuk mempromosikan pariwisata dan produk kreatif asal Kota Bandung,” paparnya.
Adapun produk-produk kreatif tersebut, merupakan produk kreatif yang diproduksi oleh para pelaku usaha berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Bandung. Festival Little Bandung tersebut, untuk mempromosikan semua hal tentang Bandung, sehingga Bandung lebih dikenal di mata internasional.
Dikatakan Kenny, ada sejumlah negara yang sudah dan akan disinggahi untuk acara festival Little Bandung tersebut, diantaranya Bangkok, Tokyo, Dubai dan Amerika Latin. "Untuk tahun ini festival Little Bandung akan digelar di sejumlah negara. Pada Maret kemarin digelar di Bangkok, kemudian Mei di Tokyo, Juli di Dubai dan sekitar Oktober atau September di negara Amerika Latin," katanya.
Pada tahun 2016 ini, Disbudpar Kota Bandung tidak hanya membidik negara di Asia, tetapi juga mulai merambah ke negara Amerika Latin. Bahkan pihaknya juga telah mengundang pelaku pariwisata di sana untuk turut serta dalam acara Bandung Cullinary Night yang digelar pada akhir bulan Februari lalu. "Kita menjalin kerjasama dengan negara Amerika Latin untuk memperluas jaringan kita. Perwakilan mereka pun datang ke Bandung membawa chefnya untuk berpartisipasi di acara Bandung Cullinary Night," katanya.
Dengan acara festival Little Bandung tersebut, Kenny berharap Kota Bandung akan semakin dikenal di mata internasional. Dengan promosi yang semakin gencar, Bandung akan semakin dikenal di luar negeri. Sehingga diharapkan dapat menarik minat wisatawan mancanegara untuk datang ke Bandung.
Festival Little Bandung sebelumnya juga telah ada di Korea Selatan dan Francis. Walikota Bandung, Ridwan Kamil terus mempromosikan beragam produk Bandung melalui konsep Little Bandung. “Dan nanti hasil dari Festival Little Bandung di Bangkok, sekitar bulan Mei 2016 rombongan dari Bangkok akan mendatangi Pak Walikota untuk menindaklanjuti hasil festival tersebut yang rencananya untuk membicarakan kerjasama dalam sektor pariwisata dan investasi,” jelasnya.
Selain itu, tambah Kenny, program selanjutnya yang akan dilaksanakan Bidang Pemasaran Disbudpar Kota Bandung, diantaranya peringatan HUT Bandung dalam skala besar, peringatan hari kemerdekaan RI pada bulan Agustus, dan Bandung Great Sale. Jadi bulan Agustus, September dan Oktober nanti banyak event, baik festival maupun pameran atau kegiatan event lainnya dalam skala kecil, menengah atau besar akan dilaksanakan di Kota Bandung ini.
“Semua kegiatan tersebut intinya dalam rangka menarik wisatawan. Jadi ini acara tahunan, atau calendar event merupakan informasi yang tepat untuk para wisatawan tiap tahun, sebelum tahun berikutnya para wisatawan tahu ada acara apa di Kota Bandung. Kami juga selalu mempromosikan setiap kegiatan atau event, baik kegiatan yang dilaksanakan Pemkot Bandung atau warga, melalui sosial media,” tutupnya. (Adv)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar