BENGKULU - Gubernur Bengkulu Dr.Drs.H Ridwan Mukti,MH setelah Mengikuti sidang paripurna DPRD provinsi Bengkulu digedung Serba Guna Pemda Provinsi Bengkulu . Gubernur didampingi Wakil Gubernur , Plt, Setda provinsi dan rombongan langsung menuju ke gedung DPRD Provinsi pasca kebakaran . Melihat kondisi pasca kebakaran hanya menyisakan puing-puing kebakaran bagian dalam gedung tersebut.
Ungkap Gubernur kalau untuk merenovasi secara total dan menjadi sempurna tentunya kita bersama DPRD akan mengusulkan anggaran baru setidak-tidaknya akan diperjuangkan di APBD perubahan. Dalam kunjungannya, Gubernur dan Wakil Gubernur diterima oleh ketua DPRD Provinsi,Ihsan Fajri, S.Sos, Waka I Edison Simbolon dan Waka II Suharto,SE, beberapa anggota Dewan dan didampingi Sekwan serta jajaranya.
Gubernur Dr.Drs.H Ridwan Mukti,MH perintahkan Sekwan segera berkoordinasi dengan Fakultas Teknik universitas Bengkulu,Cipta Karya Dinas pekerjaan Umum Provinsi Bengkulu untuk melihat kondisi gedung terbebut apakah masih layak atau tidak. Secepatnya agar gedung dapat berfungsi sebagaimana mestinya, mengingat pasilitas dan tempat gedung yang dua kali digunakan paripurna sangat sederhana tidak ada meja dan papan nama, diharapkan oleh Dewan dalam satu atau dua bulan kedepan unsur pimpinan pemerintah daerah sudah ada kebijakan strategis. (juf)
CUKUP KIJANG INNOVA SAJA
Bengkulu, Gubernur Bengkulu Dr.Drs.H Ridwan Mukti,MH mengajak Setda,semua SKPD dan DPRD untuk mengirit dana,misalnya Setda bisa mengirit 25 miliar dan DPRD 25 miliar berarti sudah ada 50 miliar, dengan anggaran dana tersebut sudah bisa untuk membangun jalan beberapa kilometer. Lanjut Gubernur dari sekitar 800 desa yang sudah ia kunjungi saat kampanye yang lalu semuanya membutuhkan perhatian dari Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Gubernur akan fokus meningkatkan kesejahteraan masyahrakat tersebut dengan menyediakan infrastruktur jalan yang memadai, memberikan pelayanan Pendidikan yang murah dan berkualitas serta menjamin kesehatan masyahrakat. Yang penting sederhana saja lanjut Gubernur.
Dilanjutkannya lagi bahwa kendaraan dinas yang sedang diapkan Sekretariat Pemerintah Privinsi Bengkulu berupa Toyota Alphard dan Fortuner, menurutnya fasilitas kepala daerah dan wakil kepala daerah tidak begitu penting dibanding mengutamakan untuk membangun Infrastruktur jalan,jembatan,Pendidkan dan kesehatan masyahrakat. Dijelaskannya kendaraan dinas tersebut saya tolak cukup INNOVA saja, yang penting sekarang sederhana saja masalah kendaraan dinas kita tahan dulu.
Pelaksana tugas (Plt) Sekda Provinsi Bengkulu Drs.H Sumardi.MM saat dikonfirmasi mengaku sudah memesan kendaraan untuk Gubernur dan wakil Gubernur tersebut, yang akan digunakan oleh Gubernur dan wakil Gubernur adalah Toyota Fortuner, sedangkan Toyota Alfhard hanya digunakan bila kedatangan tamu pemerintah pusat atau tergantung petunjuk Gubernur jelas Sumardi. Juf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar