Mks Kepanitiaan Pemilihan Ketua Umum Banteng Komando Kodim 1408/BS, telah hampir memasuki tahap akhir, yaitu menentukan Ketua Umum melalui proses musyawarah untuk mufakat. Musyawarah yang akan dilakukan di bulan APRIL 2016 ini pun masih menyimpan seribu tanya dan seribu bahasa.
BISAKAH DILAKSANAKAN SESUAI WAKTU, JIKA CALON KETUA BELUM DIKETAHUI OLEH SELURUH PESERTA PEMILIHAN.????? KHUSUSNYA BUAT JAJARAN BANTENG KOMANDO MAKODIM YANG DISEBUT JAJARAN ELANG DAN MALEO.
Saat hari Jumat pukul 10.00 wita sampai pukul 12.30 wita mendekati waktu sholat jumat tiem awak media AKTUAL yang akan mengkonfirmasi kesiapan panitia pemilihan khususnya ketua panitia sesuai surat yang ditemukan beredar, nomor hapenya tidak aktif alias tidak standby guna persiapan tahap akhir panitia bekerja. Bahkan memasuki waktu mahgrib pun pukul 18.30 wita hape ketua panitia pun tidak apat di hubungi sampai larut malam di tanggal 1 April 2016.
Guna menyikapi polemik kepanitiaan, awak media AKTUAL pun melakukan klarifikasi dengan PASI INTEL KODIM 1408/BS, lewat via telephone. 1April 2016, Secara gamblang beliau berkomentar bahwa, "urutan2 tahapan panitia sudah sesuai dan akan berlangsung pertemuan dengan jajaran elang alias mako dahulu sebelum memasuki tahapan akhir musyawarah ketua banteng komando. Untuk perwakilan jajaran banteng komando dimakodim dipastikan tetap berjumlah 2 orang dari sekian banyak jajaran elang dan maleo. Untuk calon pun sampai hari ini jumat 01 April 2016 yang mendaftar ke panitia berjumlah 2 (dua) orang yaitu bapak INDAR dan ROBERT. Untuk bapak Benny pun sudah pasi intel sendiri yang mengangkat rekomendasi nama bapak Benny, namun terhalang oleh protap dimana calon ketua tidak bisa menjabat 2 (dua) kali periode. Saat beliau (pasi intel) berbicara pada seluruh danramil se kota makassar tanggapan beliau - beliau (danramil) pun sama, kembali melihat PROTAP siapa calon yang di penuhi syarat protap." Waktu klarifikasi lewat via telephone pun sekitar 15 menit dari pukul 11.15 wita sampai pukul 11.30 wita jelang waktu sholat jumat untuk wilayah kota Makassar.
Tanggapan yang sangat mencengangkan dari salah satu jendral yang merupakan pendiri an/atau pencetus ke dua setelah Bapak SAMSUL MAPPAREPPA. Menurut Beliau Brigjend AM. PUTRANTO, dirinya sudah mengetahui dan mendengar adanya gonjang ganjing kisruh kepanitiaan yang cacat hukum sampai prosedur kepemilihan ketua umum yang kian salah prosedur. Adanya dugaan interfensi dari luar diri banteng komando itu sendiri.
Tanggapan beliau Brigjen AM. PUTRANTO, kepanitiaan yang dibentuk untuk pemilihan kali ini sangat salah dan penuh dengan intrik keanehan, beliau(Brigjend AM. Putranto) sangat menentang dan lewat via telephon memerintahkan "segera kumpulkan semua koordinator dan seluruh dantim banteng komando satukan suara menghadap dandim Makassar sampaikan pemilihan ketua umum ini mesti di batalkan karena sudah sangat tidak sesuai. Kepanitiaan di bentuk ulang sesuai PROTAP dan Anggota TNI yang aktif tidak diperkenankan ikut campur tangan dalam pemilihan ketua siapa pun dia, mereka bukan bahagian dari kepanitiaan. Panitia itu adalah anggota banteng komando sendiri, bukan campur tangan dari luar banteng komando. Anggota TNI AD disini memonitor dan mengarahkan banteng komado agar lebih baik tidak terlalu mengintervensi pemilihan ketua umumnya. Dengan keberadaan banteng komando kodim 1408/bs ini, sangat membantu para babinsa khususnya kodim 1408/bs dalam menstabilkan situasi kota mengamankan lingkungan kota makassar secara khusus. Silahkan mengatur sendiri ketua umumnya, kodim 1408/bs akan memonitor dan mengarahkan yang terbaik.
BANTENG KOMANDO ADALAH MATA DAN TELINGA KODIM 1408/BS, MEREKA TIDAK KEMANA - MANA, TAPI MEREKA ADA DI MANA - MANA
Beliau (Brigjen AM. PUTRANTO) sangat menentang keras siapa pun yang akan mencoba merusak apalagi menghancurkan banteng komando. TETAP SEMANGAT !!!! PERTAHANKAN BANTENG KOMANDO Ini pesan terakhir sebelum mengakhiri tanggapan dengan awak media BERITA AKTUAL, lewat via telephone. (JOE FRITZ)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar